Rabu, 29 Desember 2010

Kasih Ibu

Selasa pagi, hujan turun sejak subuh. Seperti biasa, sebelum berangkat aku menyelesaikan pekerjaan rumah, mencuci pakaian. Betapa sangat terbantu dengan adanya mesin cuci, sehingga menghemat waktu ^^.

Karena pagi itu hujan, aku pun berangkat lebih siang. Hari itu tidak seperti biasanya, aku naik patas 54 Depok - Grogol. Harapanku bisa dapet duduk, tapi ternyata udah penuh. Ada 1 bangku yang masih kosong, tapi itu juga karena basah (bagian atasnya bocor).

Ga berapa lama kemudian, naiklah serombongan ibu-ibu beserta seorang anaknya. Setelah bis melaju beberapa saat dan hujan mulai berhenti, sang Ibu menyuruh anaknya untuk duduk. Anaknya ga mau karena bangkunya masih basah. Tapi sang Ibu keukeuh sambil mengeluarkan sapu tangan handuk kemudian Ibu itu mengelap bangku yang basah tersebut sambil mengelap bagian atas supaya tetesan airnya ga jatuh kena anaknya.

Sejenak aku terharu melihat kejadian itu. Memang terbukti bahwa kasih sayang seorang Ibu tidak terbatas. Seharusnya sang Ibu bisa duduk di bangku itu, tapi beliau mendahulukan anaknya.

Tidak ada komentar: